Kataku untukmu !!!

Jangan pernah letih mengarungi samudera yang begitu luas..
Jangan takut akan badai dan ombak yang menerjang kehidupan..
Jangan lalaikan segalanya yang mudah terabaikan..
Jangan pernah takut untuk bermimpi dalam langit-Nya..

Karena kita tak akan tahu apa yang ada dalam dasarnya samudera..
Karena kita tak akan tahu bahwa terpaan badai dan deburan ombak mampu menyulam keadaan menjadi indah..
Karena kita tak akan tahu berapa lama waktu yang tersisa dalam nyatanya hidup..
Karena kita tak akan tahu banyak sinar dalam malamnya langit dan memberi songkohan yang tajam untuk tiap asa yang tertancap..

Ketahuilah,
Bahwa Sang Pencipta tak akan pernah sia-sia menciptakan langit yang berlapis dan tata surya yang mendampingi..
Bahwa sesungguhnya, hidup ini penuh dengan liku yang mengharu birukan degupan jantung dalam sanubari..
Bahwa tiap untaian keabadian di akhirat akan mampu kita tembus dengan untaian yang kita tulis di dunia..

So, Bersyukurlah dan Bertaqwalah !!!
Murnikan segala ibadah kita hanya untuk mengharapkan ridho-Nya !!!
Semangat dan tetap Istiqomah, duhai pemuda-pemudi ISLAM !!!

Kamis, 18 November 2010

Aku dan Sayap Biruku

Tak ada hari yang terlewati tanpa "dia" yang telah setia menemaniku mengarungi samudera Jakarta-Depok. Mentari pagi dan senja malam pun menjadi saksi kesetiaannya padaku. Tak ayal pun membuatku kesal ketika memang menunggunya membuatku tersihir oleh lamanya waktu. Bagaimana tidak, menunggunya akan membuat kita lupa bahwa sudah berjam-jam berada di tempat dimana "dia" akan menjemput. Bukan hanya itu, sesaknya udara yang mengundang kesesakan mendalam di kala "dia" sudah mencapai pada tingkat Maximum. Sehingga banyak nyawa yang terancam dalam kesesakan yang selalu di tampakan di pagi hari.

Yah, begitulah gambaran si "Sayap Biru" yang selalu mengantarkan kami para pengguna jasanya menuju Jakarta - Depok. Banyak perjuangan yang harus kami lakukan agar mendapat tempat duduk dalam perjalanan. Hal ini dikarenakan banyaknya pengguna si "Sayap Biru" ini. Mulai dari mahasiswa sampai pekerja yang tertampak dalam si "Sayap Biru". Jadi, butuh usaha yang lebih extra agar kami dapat tempat duduk selama dalam perjalanan yang memakan waktu 1-2 jam. Bagi mereka yang ingin mendapatkan tempat duduk, mereka harus datang ke terminal Tg. Priok pagi-pagi karena si "Sayap Biru" ini mulai beroperasi tepat Pkl. 06.15 WIB. Jadi, kalau lewat dari jam segitu sudah pasti H2C saja dalam menanti si "Sayap Biru" ini. Mengapa demikian ?? Karena seperti yang saya jelaskan di muka, menunggunya dapat menyihir diri kita. Tidak cukup menit yang akan di keluarkan dalam menunggunya melainkan jam. Nah, bisa terbayangkan bagaimana perjuangan serta penderitaan kami dalam mengarungi samudera Jakarata - Depok ??

Belum selesai dengan penderitaan kami di atas, kami harus extra waspada. Mengapa ?? Karena ada saja yang di lakukan oleh si "Sayap Biru" ini. Mulai dari Ban Bocor, Mogok, bahkan sampai mengeluarkan asap. Bisa terbayangkan bagaimana wajah panik kami jika hal itu terjadi ?? Kami yang di buru waktu akan merasa sangat terancam jika hal itu terjadi. Makanya kami berharap pemilik dari pengoperasian si "Sayap Biru" ini bisa lebih peka dan memperhatikan kondisi si "Sayap Biru" dengan baik. Agar kami para penggunanya pun tak di rugikan.


Walaupun begitu menderitanya kami terhadap si "Sayap Biru", tak kami pungkiri bahwa si "Sayap Biru" pahlawan buat kami. Karena cuma ada satu si "Sayap Biru" yang dengan setia mengantar kami mengarungi samudera Jakarta - Depok. Tak terbayang jika si "Sayap Biru" tak ada. Yang ada adalah cerita Samudera Jakarta - Depok Mengering. (hihihihiiiii ). Selain itu juga, tarifnya yang sungguh sangat ekonomis dibandingkan dengan bus yang lain. Kecepatan si "Sayap Biru" tak di ragukan lagi. Kecepatannya bak burung yang dengan lihainya terbang ke angkasa luas. Saya akan memberikan jempol untuk itu. Karena memang sungguh cepat ^_^


Terima Kasih "Sayap Biru" telah menjadi penjemput dan pengantar yang setia walau banyak hal yang membuat kami terenyuh dalam penantian kami terhadapmu. Kami berharap "Sayap Biru" bisa menambah pelayanannya agar rasa khawatir dan was-was karena pelayanan yang sungguh masih kurang.

Si "Sayap Biru" itu adalah Bus Patas Ac Mayasari 82.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar