Kataku untukmu !!!

Jangan pernah letih mengarungi samudera yang begitu luas..
Jangan takut akan badai dan ombak yang menerjang kehidupan..
Jangan lalaikan segalanya yang mudah terabaikan..
Jangan pernah takut untuk bermimpi dalam langit-Nya..

Karena kita tak akan tahu apa yang ada dalam dasarnya samudera..
Karena kita tak akan tahu bahwa terpaan badai dan deburan ombak mampu menyulam keadaan menjadi indah..
Karena kita tak akan tahu berapa lama waktu yang tersisa dalam nyatanya hidup..
Karena kita tak akan tahu banyak sinar dalam malamnya langit dan memberi songkohan yang tajam untuk tiap asa yang tertancap..

Ketahuilah,
Bahwa Sang Pencipta tak akan pernah sia-sia menciptakan langit yang berlapis dan tata surya yang mendampingi..
Bahwa sesungguhnya, hidup ini penuh dengan liku yang mengharu birukan degupan jantung dalam sanubari..
Bahwa tiap untaian keabadian di akhirat akan mampu kita tembus dengan untaian yang kita tulis di dunia..

So, Bersyukurlah dan Bertaqwalah !!!
Murnikan segala ibadah kita hanya untuk mengharapkan ridho-Nya !!!
Semangat dan tetap Istiqomah, duhai pemuda-pemudi ISLAM !!!

Jumat, 19 Oktober 2012

Pelangiku

Bismillah...


Ketika aku mulai membuka lembaran demi lembaran hati ini ke dalam kalbu yang terdalam, sungguh ku meyakini akan keindahan sebuah mimpi dan harapan yang telah terbangun untuk dapat terwujud di suatu waktu nantinya...
Tidaklah mudah untuk sebuah hati dapat mencintai dan menerima kehadiran sosok 'asing', namun hati menyadari bahwa ada goresan pena yang mampu menyentuhnya dengan indah warnanya bak pelangi yang bersinar ketika sang hujan mereda...
Betapa kerasnya usaha hati ketika ia tahu bahwa ia harus tetap terjaga sampai waktu perayaan akbar dalam kehidupannya terselenggarakan menjadi sebuah kenyataan bukan hanya mimpi semata atau khayalan semu yang membabi buta...


Ketika hati ini mulai terpercayakan akan bias pelangi itu, hati pun ingin menceritakan banyak warna kepada setiap khalayak bumi akan bias pelangi yang penuh dengan warna itu...
Layaknya anak kecil yang menemukan mainan kesukaannya yang telah hilang, hati pun merasakan demikian terhadap pertemuan dengan pelangi di mataku...
Tahukah, ku ingin pelangi itu tidak redup?
Ku sangat ingin pelangi itu tetap bertengger dalam langit-Nya yang terus dapat ku pandangi...

Banyak mata yang menyukai akan bias warna pelangi dan sungguh ku ingin mereka bisa terus tersenyum ketika melihat sosok pelangi itu...
Ku ingin mata khalayak sekitarku mampu mengerti bahwa 'dia' memang pelangi indah yang dapat mengindahkan duniaku suatu saat nanti, Insya Allah...
Usaha demi usaha keras pun ku coba agar mereka mengerti bahwa pelangi itu memang indah bukan hanya dari pembiasan warna mentari yang memantul terhalang ketika hujan mereda...

Duhai Dzat yang telah menghadirkan rasa kagum dan cinta kepada bias pelangi ini, ku mohon agar pelangi itu dapat terjaga keseimbangan warnanya sampai waktu akbar itu terwujud...
Ku ingin pelangi itu akan menemani langkahku dalam suka dan duka yang ku rasakan...
Ku ingin biasnya akan selalu menghadirkan semangat baru dalam setiap liku hidup yang sedang berjalan sesuai dengan ketentuan-Nya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar