Kajian Rutin Tafsir Qur'an oleh Ust. Abu Usamah di UNJ
Materi : Tafsir Juz 'Amma
- Ayat ke-2 yang berbunyi, "Anin (tentang) naba (berita) il 'Adziim (yang besar)" penjabaran nya:
- Berita yang di maksud adalah HARI KIAMAT.
- Dahsyatnya hari kiamat sampai2 mengguncangkan seluruh alam dan dapat kita lihat betapa mudahnya bagi Allah menggulung langit dan bumi -kejadian yang besar-.
- Lihat juga Q.S. Al-Zalzalah.
- pada hari kiamat kita akan sendiri2 menelusuri padang mahsyar.
- Kiamat besar akan terjadi ketika seluruh orang beriman meninggal bagaikan diterpa angin setiap nyawa orang2 yang beriman.
- Lihat juga Q.S. Al-BAqarah Ayat 281 ==> ayat tersebut merupakan ayat terakhir yang turun kepada Rasulullah. Setelah ayat tersebut turun barulah Rasulullah meninggal dunia. Dari turun nya ayat terakhir ini, Rasulullah berpesan agar kepada kita ummat Muslim agar berhati2 terhadap hari yang akan ada pembalasan dari setiap perbuatan kita..
- Lihat Q.S. Al-Hasyr : 18.
- hal yang terpenting adalah apa yang sudah kita lakukan untuk menghadapi kiamat itu sendiri??? ==> kisah seorang sahabat yang menanyakan kepada Rasulullah,, "Wahai Rasulullah, bilamana datangnya hari kiamat itu?? Rasul pun menjawab, "Apa yang telah engkau persiapkan untuk menghadapinya???" Sahabat menjawab, "Aku belum mempersiapkan apa2, ya Rasulullah,, namun aku mencintai Allah dan engkau wahai Rasulullah." Rasul menjawab, "Engkau akan berkumpul bersama orang2 yang engkau cintai".
- Lihat Q.S. Luqman : 33 ==> Bertakwalah kepada Allah dan takutlah akan suatu hari yaitu Hari Kiamat. Mengapa harus ditakuti?? Karena ketika kiamat kita akan terpisah dari sanak keluarga, karib keraba, dll. Seorang anak tidak dapat menolong bapaknya dan begitu juga sebaliknya. Oleh karena itu takutlah akan dahsyatnya hari ini.
- Ayat ke-3 berbunyi,
"Alladzii (yang) hum (mereka) fiihii (pada (kebenaran) nya)
mukhtalifuuna (berbeda pendapat)" penjabarannya :
- para ulama berselisih tentang pendapat mengenai "Fiihii" (kebenaran) nya. "nya" yang dimaksud disini bukanlah mengenai hari kiamat, melainkan mengenai "Alqur'an". Karena pada saat itu, orang-orang kafir pun tidak mempercayai adanya hari kiamat, tapi Al-qur'an lah yang diperselisihkan oleh orang kafir. orang-orang kafir beranggapan bahwa Al-qur'an adalah dongengan yang dibuat-buat oleh Muhammad, Alqur'an merupakan bacaan para dukun, dan sebagainya.. padahal orang-orang kafir pun tahu bahwa Nabi Muhammad tidak bisa baca dan tulis. Lantas mengapa mereka bisa beranggapan seperti itu??? Bahkan untuk membuktikan kesucian Al-qur'an, Allah menanatang orang-orang kafir untuk membuat hal yang sejenis dengan Al-qur'an bahkan kalau mereka tidak bisa juga Allah menantang mereka untuk membuat satu ayat Al-qur'an saja. Dan orang-orang kafir pun menyerah dan tidak bisa membuatnya yang serupa dengan Al-qur'an. Inilah bukti kebenaran Al-qur'an dan keasliannya sampai hari akhir.
Tafsir berikutnya, datang kajian nya di pekan ke-4 tiap hari jum'at ba'da Ashar, Insya Allahu Ta'ala.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar